Mediain-news.com, Kulon Progo – Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) kembali meresmikan fasilitas VVIP bagi Pekerja Migran Indonesia berupa Lounge, helpdesk dan fast track yang merupakan jalur khusus keimigrasian bagi pahlawan devisa di area kedatangan Bandara Internasional Yogyakarta (YIA) Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Sekretaris Utama BP2MI, Rinardi mengatakan yang kita resmikan sekarang ini ada bentuk kehadiran pemerintah bagi para Pekerja Migran dari mereka berangkat hingga kepulangan ke tanah air.
“Fasilitas VVIP bagi Pekerja Migran Indonesia di Bandara YIA menjadi yang ketujuh diresmikan setelah Bandara Soekarno Hatta Tangerang Banten, Kualanamu Medan, Ahmad Yani Semarang, Juanda Surabaya, Ngurah Rai Bali dan Lombok NTB.” Kata Renardi
Tempat ini adalah area tunggu khusus bagi pekerja migran yang akan berangkat atau pulang dari luar negeri. Harapannya, pekerja migran aman ketika akan berangkat atau pulang di wilayah bandara sampai tujuan.
Lebih lanjut Renardi menyampaikan semangat inilah yang terus disampaikan bahwa Pekerja Migran Indonesia mendapat hak yang sama dengan pekerja lainnya dalam bentuk kehadiran pemerintah untuk melindungi dan melayani mulai sebelum bekerja, selama bekerja dan setelah kembali di Indonesia.
Sementara itu Pejabat Pengganti Sementara General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Internasional Yogyakarta, Bambang Triyono menyampaikan apresiasi atas inovasi layanan Lounge, help desk dan jalur khusus keimigrasian di Bandara YIA.
“Ini merupakan langkah yang baik dan positif dalam memberikan penghormatan bagi PMI,”
Angkasa Pura I Bandara YIA sebagai pengelola selalu berkoordinasi dengan pemangku kepentingan di bandara untuk memberikan perlindungan bagi Pekerja Migran.
Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Kabupaten Kulon Progo, Jazil Ambar Wa’an mengucapkan terima kasih kepada BP2MI yang membuka layanan “helpdesk” dan jalur khusus bagi pekerja migran.
Layanan ini diharapkan dapat memberikan solusi atas permasalahan yang timbul. (Humas)